SpongeBob SquarePants

Kamis, 12 November 2015

Rindu

Aku menyebutnya dengan rindu. Iya dia yang selalu ada, dia yang selalu menanti namun kini berhenti. Aku menyebutnya dengan rindu. Hai rindu. Masihkah kau ingat dengan ku? Aaahhh sudahlah, mana mungkin dia mengingat ku.

Waktu terus berlalu, sedang aku masih tetep duduk manis di kursi panjang ini menantinya. Entah akankah dia datang dan mengingat ku. Sudah berapa banyak waktu yang ku buang untuk mengingat mu. Sudah berapa banyak tenaga yang ku habiskan untuk meratapi mu. Ku rasa sudah tak terhitung semuanya.

Kadang hati dan otak ku tidak sejalan. Hati selalu ingin menunggu mu, sedang otak ku dengan lantang berkata berhenti saja seperti yang kamu lakukan. Huuffttt.

Aku tak pernah menyangka akan berada di titik ini. Titik yang selalu enggan aku tempati. Namun kenyataannya memang aku kalah, dan waktu membuktikan bahwa memang aku ada di titik ini. Apa yang harus aku lakukan? Apa?

Mengiriminya surat? Sedang aku tak tahu alamatnya
Mengiriminya sms? Sedang aku tak punya kontaknya
Mengiriminya do'a? Ku rasa itu jauh lebih baik dan memang harus aku lakukan.

Rindu, aku percaya satu hal. Tuhan akan mempertemukan kita lagi, meski dengan cerita yang berbeda. Aku percaya Tuhan akan mengabulkan do'a ku, entah do'a yang keberapa yang akan di kabulkan oleh-Nya, yang perlu aku lakukan hanya memperbanyaknya.

Rindu baik-baik ya, aku rindu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar