SpongeBob SquarePants

Rabu, 24 April 2013

4Hari u/ 3Tahun

Dear diary...


Hai xho...
pha kabar ney...
kangen ney udha lama g nulis...
abiz na ceh fokus buat UN...

Blog kali ney, special aku tulis buat para pelajar!

....................................................................................
so, apa yang kalian pikirin tentang UN alias UJIAN NASIONAL.... ???
Ujian Nasional bukanlah hal yang baru sepanjang kehidupan kita, aitzz buahasa na... berat cin...
iy, emank benerkan?
tahun-tahun sebelumnya Ujian Nasional juga dilaksanakan, dan setiap tahun itu pula masalah tetep aja ngikut...
masalah na pun beda-beda, dan sepanjang sejarah Ujian Nasional, UN tahun 2012/2013 yang mengalami masalah terbesar...
why...?
kalian para pelajar yang seangkatan ama aku juga pasti beranggapan yang sama, tahun ini diawali dengan kebijakan yang menerapkan 20 paket...?
waooow....
itu arti na dalam satu ruangan tidak ada seseorang yang mendapatkan paket yang sama dengan yang lain, sehingga kebiasaan generasi nenek moyang kita untuk " Bekerja Sama " saat UN itu semakin sulit...
huffs...
mungkin awal na ceh temen-temen pada ngeluh, yach termasuk aku!
tapi percuma, mereka yang diatas sana g bakal dengerin keluhan kita, padahal pemerintahnya juga pernah sekolah, dengan alasan meningkatkan taraf pendidikan di Indonesia jadi mau g mau kita sebagai pelajar yach ikut apa kata mereka, sekali pun harus menjadi kelinci percobaan....

Awal na aku yakin g yakin ceh untuk 20 paket ney, tapi karena dilatih dengan TRY OUT yach oqqeh lah, masalah 20 paket.... leewwwaaattt.....
emank yach, " Semakin Tinggi Pohon Itu Angin na Semakin Kencang " dan itulah yang terjadi dengan kami, masalah 20 paket kami siap, eee... eee... eeewhhh tapi apakah yang terjadi.... ?
( addoohhh... koq jadi kaya acara silet yach... ? )

Ketika hari H ( aku udha nyikat koq xho ) tepat na tanggal 15 April 2013 Kemendikbud mengumumkan bahwa UN ditunda untuk 11 provinsi, dan itu termasuk provinsi tempatku " NTB ", hal yang paling menyebalkan saat itu aku dan teman-teman harus bolak-balik ke sekolah untuk mencari kepastian akan jadwal UN, gille cappeee boo, untung aja sekolah sejengkal dari rumahku... ( lebay yach ) bagaimana dengan temanku, yach saat itu kesel ada, pengen marah tapi harus marah ama siapa...?
bayangkan saja, mental udha siap,
materi udha siap,
perlengkapan yang lain na udha siap, termasuk bocoran kunci jawaban juga udha siap...
he..he..he....
eewwwhhh, naskah soal na yang malah g siap...
dia takut kwallee yach ngadapin kami semua....

jujur cape buanget saat itu, yach jadi na UN na tanggal 18 April 2013.... yang seharus na hari itu adalah hari terakhir buat kami UN, ewh malah jadi hari pertama buat UN...
aku mikir ( gini" aku juga mikir lho xho ) kalau aku cuma ngeluh doank buang-buang waktu, yach udha lah aku ambil positif na aja, jadi masih ada kesempatan buat belajar...

hufff... tapi apa yang terjadi ge...?
" Soal Tidak Sesuai Dengan SKL "
ibarat pemerintah membunuh kita secara perlahan ini...
mau g mau aku tetep harus jawab itu soal, ujung" yach kancing baju beraksi....

yach tapi apu pun masalah na, aku harap hasil yang terbaeq buat kami semua...
aku pernah baca ada pepatah yang bilang " Terkadang Tuhan Memberikan Kita Hadiah Dengan Bungkusan Masalah Namun Ada Keindahan Didalam Itu " AMIEEENNN.....

Sekarang mereka para petinggi negara sedang membahas akan masalah UN 2013 ney, aku tao negara mengharapkan yang terbaeq, begitu pula dengan kami para pelajar....
aku setuju diadakan UN tapi perlu memperbaiki segala teknis dan lain sebagai na, namun jangan menjadikan UN sebagai momok yang menakutkan untuk para pelajar seperti kami, apa lagi untuk 4 hari... kenapa g UN na selama 3 tahun itu, sehingga ada arti na usaha kami selama 3 tahun itu, memang UN tahun ini akan diakumulasikan dengan nilai rapor, tapi kami juga ingin meraih hasil terbaeq saat UN, karena banyak kenyataan " Orang Pintar Kalah Dengan Orang Beruntung " saat UN, tentu teman-teman mengerti akan itu...

dan buat UN dalam bentuk yang berbeda,
maksud na apa ...?
iy, jangan sampai penentu kami adalah 4 Hari Untuk 3 Tahun, dan itu pun hanya 6 mata pelajaran, tanpa kita sadar kita telah menggeser mata pelajaran selain UN, bayangkan saja 3 bulan terakhir sebelum UN kita mulai di fokuskan dengan 6 mata pelajaran tersebut, lalu untuk mata pelajaran yang lain kemana....?
dan tanpa kita sadar UN dengan sistem seperti ini, bukan membuat kita maju justru makin mundur...
kenapa..?
saat UN kita hanya membahas soal, dan tanpa kita sadari kita bukan memahami materi tapi menghafal... percumakan kita sekolah 3 tahun hanya untuk menghafal?
menghafal itu mudah membuat kita lupa, tapi jika memahami kita akan sulit lupa....
dan di samping itu juga, g dipungkiri bahwa banyak pelajar yang membeli kunci jawaban...
lalu apa guna na sekolah 3 tahun, kalau ujung-ujung na beli kunci jawaban juga, kalau begitu kita g perlu sekolah 3 tahun donk, kita hanya perlu ikut UN 4 hari dengan persiapan membeli kunci jawaban... gampangkan....?

Kami mengerti apa yang pemerintah harapkan, namun pikirlah dengan matang-matang akan masa depan generasi muda seperti kami ini, hingga kedepan na tak akan terulang lagi hal semacam ini, jangan jadikan waktu sedetik untuk seabad sebagai penentu taraf kebaikan, sebab segala sesuatu itu adalah proses, dan proses itu panjang, begitu pula dengan para petinggi negara saat akan meraih kedudukan yang diinginkan, tentu itu pula melalui proses...
kenapa saat pemilihan petinggi negara g diadaain " Tes Tulis " seperti UN untuk kami para pelajar...?
kenapa...?

aku g peduli apa alasan na...
aku setuju diadakan na UN, namun buat dalam bentuk yang berbeda bukan " 4 HARI U/ 3 TAHUN "
dan persiapan na harus sematang mungkin, seperti kami sendiri yang menyiapkan segala untuk UN dengan sematang mungkin," jika kami para pelajar mampu kenapa para petinggi negara tidak mampu? "
kami mohon kepada para petinggi negara khusus na Kemendikbud....
" Jangan Hancurkan Senyuman Kami "

 " Keceriaan saat UN telah usai "





    
Kenangan ini akan selalu ada






























Berikan kami kesempatan yang terbaeq, maka kami akan melakukan yang terbaeq untuk negeri.....

Selasa, 02 April 2013

Kamar Qiu, Surga Qiu...

Dear Diary...



Kalau ada orang yang bilang " Rumahku Surgaku " maka berbeda dengan aku, bagi ku " Kamarkulah surgaku "...
aneh yach...?
nggak aneh kok....

Disinilah aku mengenal kedamaian, kata orang kita itu nggak bisa hidup tanpa orang lain, pasti kalian bertanya, kok aku bisa damai dalam kesendirian...?
siapa bilang aku sendiri, aku punya teman yang SETIA, nggak pernah selingkuh, nggak pernah buat aku kecewa, justru aku yang sering mengecewakanNya........
kalian tao kan siapa dia....?
ALLAH....
yach Allah, KesetiaanNya nggak ada duanya, jadi aku slalu tenang, damai, nyaman berada di sekitarNya, memang Allah menemaniku tidak hanya saat aku di kamar, di mana pun aku Allah slalu adaa, tapi aku selalu merasa lebih baik saat aku di kamar....
so'... " Kamarku Surgaku "

Kamarku emang nggak luas, kamar ku sederhana, tidak bisa dikatakan mewah tapi aku nyaman berada di kamar, entahlah ada kekuatan apa dari kamar ku hingga aku merasa nyaman berada di kamar ku sendiri, seandainya aja sekolah ku itu di kamar ku, waooww itu pasti lebih menyenangkan....
hahhhaayyy....

Aku bebas melakukan apa pun di kamar ku, sesuka hati ku, aku bebas tertawa, aku bebas menangis, aku bebas, aku bebaaassss.........
bahkan di kamar ini lah aku menangis karenanya, seharusnya tak pantas ia ku tangisi, karena hanya membuang waktu dan energiku saja, dan kini tak kan pernah ada air mata lagi untuk mu......
................................................................................................................................................................
This my room

kedamaian itu ku harap kan slalu ada di kamarku, sekali pun terkadang ibu ku sendiri sering bilang " kamu bertelur yach di kamar terus ",
tapi emang benar kok xho, aku kadang bisa menghabiskan banyak waktu untuk berada di kamarku, paling ntar kalau aku pengen nonton tv atau makan baru keluar.....
karena dari semua tempat kamarlah milikku.....
..........
memang buat kebanyakan orang berada di satu tempat yang membuatnya nyaman itu sulit untuk ditinggalkan, dan termasuk aku.
tapi selama itu tak merugikan orang lain dan diri mu sendiri, lakukan apa yang bisa kau lakukan.....